LARI merupakan olahraga yang dipilih sebagian orang. Ini karena olahraga lari dapat membakar kalori lebih banyak. Kemudian jenis latihan ini bisa memperkuat otot-otot, terutama di bagian kaki.
Selain itu, ternyata ada beberapa kebiasaan yang harus dihindari setelah olahraga lari. Tujuannya untuk mendapatkan hasil maksimal dari latihan ini.
Lantas, apa saja hal-hal yang sebaiknya tidak dilakukan usai olahraga lari? Berikut penjelasannya, seperti dirangkum dari Times of India, Rabu (24/3/2021).
Baca juga: Kenali Keunggulan Olahraga Jalan dan Lari, Pilih Mana?
1. Bersantai terlalu lama
Berlari adalah pekerjaan yang melelahkan. Ini meningkatkan detak jantung dan membuat terengah-engah. Beristirahat setelah jangka panjang penting untuk mengembalikan detak jantung serta pernapasan ke kondisi normal. Tapi, ini harus dilakukan dengan benar.
Berbaring seharian di sofa setelah olahraga dapat membatalkan semua upaya olahraga. Daripada hanya duduk-duduk, fokuslah pada melakukan aktivitas ringan. Melakukan beberapa aktivitas ringan membuat darah bergerak di dalam tubuh, membantu pulih lebih cepat.
2. Kurang minum atau makan
Aktivitas yang baik setelah olahraga adalah mengisi bahan bakar dan menghidrasi tubuh. Melewatkan langkah penting ini dapat membuat manfaat olahraga menjadi kurang efektif.
Setelah olahraga, energi tubuh habis dan berkeringat menyebabkan kehilangan cairan. Makan makanan bergizi dan minum air mineral dapat membantu membangun kembali otot-otot yang rusak saat berlari dan mengisi bahan bakar.
Sebaiknya makan dalam waktu 20 hingga 30 menit setelah olahraga. Hindari makan terlalu banyak karena dapat menghilangkan manfaat olahraga.
Baca juga: Bolehkah Olahraga Lari saat Hujan Turun?
3. Malas ganti pakaian
Malas ganti pakaian atau tetap mengenakan baju yang penuh keringat ketika olahraga bukanlah ide baik. Keringat yang menutupi pakaian setelah olahraga mengandung bakteri yang dapat berkembang biak dan menimbulkan masalah kulit.
Mengenakan pakaian lembap yang sama untuk waktu yang lebih lama juga bisa membuat tubuh masuk angin. Jadi, begitu sampai di rumah, taruh pakaian olahraga ke cucian.
Meskipun tidak banyak berkeringat, pakaian yang basah sangat cocok untuk pertumbuhan bakteri. Sekalipun tidak langsung mandi, gantilah pakaian.
Follow Berita Okezone di Google News