PANDEMI Covid-19 membuat banyak negara, termasuk Indonesia, menyadari pentingnya sistem kesehatan. Oleh karena itu, Kementerian Kesehatan (Kemenkes) pun merancang ketahanan sistem kesehatan secara global.
Dalam membangun sistem tersebut, Kemenkes berfokus pada tiga, yakni pertama mobilisasi sumber daya keuangan untuk pencegahan, kesiapsiagaan, dan respons pandemi
“Jadi kalau ada pandemi lagi ke depannya harus ada cadangan dananya,” kata Menkes Budi saat memimpin Health Working Group kedua, dikutip dari laman Kemenkes, Selasa (7/6/2022)
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengatakan, Indonesia akan memformalkan pembentukan dana persiapan pandemi. Kemudian, fokus ketiga yaitu optimalisasi pengawasan genomik dan penguatan mekanisme berbagi data terpercaya untuk memberikan insentif bagi kesehatan masyarakat global yang kuat.
Dengan menggunakan platform berbagi data universal (model GISAID+). "Harus dibangun struktur dan mekanisme untuk memobilisasi sumber daya secara cepat dan adil sehingga tindakan medis darurat dapat diakses oleh semua negara saat krisis kesehatan terjadi, baik saat ini maupun jika terjadi ancaman kesehatan lain di masa mendatang,” katanya
Platform GISAID+ guna memudahkan semua negara G20 untuk berkomunikasi dan berbagi informasi dan data, tidak hanya untuk pandemi saat ini, tetapi juga pada patogen global lainnya memiliki potensi pandemi di masa depan. Gagasan tersebut, telah mendapat dukungan sepenuhnya oleh negara-negara seperti Italia, China, Argentina, Korea dan European Union.
Follow Berita Okezone di Google News