MENGAJARI anak agar mau pakai masker enggak sulit kok. Begitu juga saat mereka harus menjaga jarak dan mencuci tangan.
Apalagi pada masa sekolah tatap muka terbatas di banyak daerah, protokol kesehatan 3M harus diterapkan ketat. Ini menjadi syarat pembelajaran tatap muka yang harus diterapkan.
Juru Bicara Satgas Covid-19 Reisa Broto Asmoro menjelaskan, penerapan protokol kesehatan menjadi sangat penting, lantaran penularan Covid-19 dapat terjadi secara langsung maupun tidak langsung.
Penularan secara langsung dikenal dengan droplet, yakni keluarnya percikan air dari mulut dan hidung yang mengandung virus. Sedangkan tidak langsung adalah melalui benda-benda yang ada di sekitar.
Baca Juga: Ini Dampak Kesehatan bagi Mereka yang Nekat Mudik Lebaran
"Ingat, tempat masuknya virus itu cuma ada tiga, mata, hidung dan mulut. Virus masuk lewat baju dan enggak bisa, jadi apa yang kita lakukan itu cuma mencegah terjadinya penularan dengan kontak langsung atau tidak langsung ini," ungkap dia saat webinar Sekolah/Madrasah Tanggap Covid-19 melalui Pendekatan School Of Five, Jumat (7/5/2021).
Jika sekolah buka, menurutnya, orangtua harus menjadi pengawas. Orangtua harus turun tangan untuk pembukaan sekolah agar proteksi terhadap Covid-19 lebih baik.
Selain itu, orangtua juga perlu komunikasi dengan baik saat pendekatan terhadap anak. Orangtua harus mengajarkan pentingnya 3M kepada anak dengan cara yang sederhana.
Follow Berita Okezone di Google News