Kumpulan Berita
PM Israel Benjamin Netanyahu telah memerintahkan militer negara itu untuk terus bertempur dengan kekuatan penuh melawan kelompok bersenjata Hizbullah.
Meski digembor-gemborkan jika dalang di balik ledakan itu badan intelijen negara itu, Mossad, namun Israel tak bergeming sama sekali.
Kendati tidak secara resmi dinyatakan sebagai perang, namun baku tembak antara pasukan Israel dan Hizbullah telah menewaskan ratusan orang.
Pecahan peluru itu menunjukkan sistem pertahanan udara gagal menghancurkannya sebelum memasuki wilayah udara Israel.
Karim Khan mengatakan penting untuk menunjukkan bahwa pengadilan akan menerapkan standar yang sama kepada semua negara terkait dengan dugaan kejahatan perang
Netanyahu juga menolak optimisme AS atas kesepakatan tersebut dan mengatakan garis merahnya menjadi ??~lebih merah?? setelah pembunuhan enam sandera di Gaza.
Israel hanya akan menyetujui gencatan senjata permanen di Gaza yang menjamin wilayah perbatasan antara Gaza selatan.
Washington Post melaporkan pejabat AS telah mengategorikan proposal gencatan terbaru ini sebagai kesepakatan terima atau tinggalkan.