Dokter Farhan menambahkan saat daya tahan tubuh lemah, maka pembersihan partikel asing dari saluran pernafasan tidak efektif, sehingga bakteri dan virus lebih lama tinggal atau terjebak dalam saluran pernafasan.
“Saat batuk terjadi, daya tahan tubuh kita akan bekerja secara aktif untuk melawan bakteri atau virus. Bakteri atau virus inilah yang bisa memicu terjadinya peradangan pada saluran nafas,” jelasnya.
Karena itu, dia berpesan kepada masyarakat untuk menjaga daya tahan tubuh dengan menjaga pola hidup. Hal ini dapat dilakukan dengan cara berolahraga, mengurangi kortisol atau stres, dan mengonsumsi makanan bergizi seimbang.
“Dianjurkan untuk mengonsumsi tidak hanya karbohidrat tetapi juga protein dan mineral. Kemudian, kendalikan stres dan istirahat yang cukup. Dengan beristirahat, Anda dapat mengganti sistem apapun yang telah digunakan dan perlu diganti. Kalau mau minum suplemen tidak masalah,” kata dia.
Follow Berita Okezone di Google News
(mrt)