Share
Nyalakan notifikasi untuk berita terbaru dari Okezone

Cara Bappenas Tingkatkan Produksi Kelapa Sawit dengan Keberlanjutan

Hana Wahyuti, Jurnalis · Kamis 15 Juni 2023 19:05 WIB
https: img.okezone.com content 2023 06 15 620 2831577 cara-bappenas-tingkatkan-produksi-kelapa-sawit-dengan-keberlanjutan-wnzbknfKT9.jfif Bappenas Ingin Industri Kelapa Sawit RI Berkelanjutan. (Foto: Okezone.com/Kemenkop)
A A A

JAKARTA – Kementerian PPN/Bappenas mendorong pelaku usaha untuk berperan aktif menunjukkan komitmen terhadap produksi komoditas yang berkelanjutan dengan mendukung Pendekatan Yurisdiksi Berkelanjutan.

Pendekatan Yurisdiksi Berkelanjutan adalah inisiatif nasional untuk melacak, menunjukkan, dan mendorong kemajuan kabupaten terhadap keberlanjutan di Indonesia. Prinsipnya, seperangkat indikator mengukur produksi komoditas yang berkelanjutan dan inklusif di tingkat kabupaten.

Indikator tersebut dikembangkan melalui proses multipihak yang didukung oleh Uni Eropa dan European Forest Institute melalui proyek KAMI, dan dikelompokkan dalam empat pilar, lingkungan, sosial, ekonomi dan tata kelola.

Untuk setiap indikator, data dikumpulkan dari kementerian dan kabupaten untuk memberikan gambaran komprehensif tentang kemajuan nasional menuju keberlanjutan.

Direktur Pangan dan Industri, ad interim. Pertanian Kementerian PPN/Bappenas Anang Noegroho mengatakan, Indonesia telah membuat langkah besar menuju keberlanjutan dalam produksi komoditas pertaniannya, khususnya di sektor kelapa sawit yang mewajibkan sertifikasi Minyak Sawit Berkelanjutan Indonesia (ISPO). Indikator Yurisdiksi Berkelanjutan adalah alat penting bagi Indonesia untuk menunjukkan kemajuan ini kepada dunia, dan untuk membantu kabupaten di Indonesia menyadari manfaat yang datang dari peningkatan komitmen mereka terhadap keberlanjutan.

“Pemerintah Indonesia menggunakan pendekatan ini untuk mendukung kabupaten melalui kebijakan yang ditargetkan dan bantuan keuangan untuk meningkatkan tingkat keberlanjutan kita bersama, dan kami akan terus mengembangkan inisiatif untuk mendukung kabupaten dan industri kami dengan lebih baik,” ujarnya, Kamis (15/6/2023).

Follow Berita Okezone di Google News

Sementara itu, Direktur Utama Surveyor Indonesia M Haris Witjaksono mengatakan, platform data SJI akan memberikan jaminan bahwa daerah telah atau sedang menuju pemenuhan standar keberlanjutan melalui penyediaan data yang konkret.

“Pendekatan berbasis data akan menguntungkan semua pelaku di sepanjang rantai pasokan kelapa sawit, mulai dari membantu petani menunjukkan bahwa kelapa sawit mereka berasal dari lokasi bebas deforestasi, hingga membantu perusahaan pengimpor mengakses informasi penting untuk pemeriksaan uji tuntas mereka. Ketika data yang jelas dan andal tersedia melalui platform seperti SJI, audiens domestik dan internasional dapat yakin bahwa kemajuan kabupaten di Indonesia menuju keberlanjutan didukung oleh bukti,” kata Haris.

Pendekatan Yurisdiksi Berkelanjutan, indikator SJI dan platform data secara resmi diluncurkan pada November 2022 oleh Kementerian PPN/Bappenas, Kementerian Investasi/BKPM dan Kamar Dagang dan Industri Indonesia/KADIN dalam Forum Investasi B20 di Bali, sebuah pertemuan tahunan para pemimpin bisnis global yang diadakan bersamaan dengan KTT G20.

1
2
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari

Berita Terkait

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini