Sedangkan pertanyaan lain lebih banyak seputar pertanyaan arah ke objek wisata, tempat parkir, dan kondisi di Malioboro apakah masih ada pedagang kaki lima (PKL) atau Malioboro dibuka atau tidak.
“Mudah-mudahan saja, tidak banyaknya keluhan yang masuk memang menggambarkan kondisi sebenarnya. Bukan disebabkan karena hotline ini belum banyak diketahui wisatawan,” katanya.
Selama libur Lebaran, Dinas Pariwisata Kota Yogyakarta juga melakukan pengawasan acak pelaksanaan protokol kesehatan di berbagai usaha jasa pariwisata.
“Seluruhnya sudah melaksanakan protokol kesehatan sesuai ketentuan. Ada Satgas COVID-19 yang bertanggung jawab dan memberikan kebijakan diskresi untuk pencegahan penularan. Misalnya mengurai jika ada kerumunan,” katanya.
Follow Berita Okezone di Google News
(put)