"Kalau bisa kita mencapai target yang paling maksimal. Sehingga akhir penutup dari wabah kali ini kita akhiri dengan vaksin buatan dalam negeri. Itu dalam bahasa agamanya lebih 'husnul khatimah' itu. Karena kita bangga bisa menancapkan bendera merah putih tinggi-tinggi karena kita bisa menyelesaikan dengan vaksin yang kita miliki," tutur Menko PMK.
Dalam kesempatan itu, Menkes Budi Gunadi Sadikin mengusulkan, Vaksin Merah Putih primer paling lambat rilis Maret 2022, vaksin primer anak paling lambat Juni 2022, vaksin booster dapat ditunda rilis menjadi bulan Agustus 2022. Namun, hal ini harus mempertimbangkan respons publik (public opinion) bagaimana vaksin primer diberikan dengan vaksin luar negeri dan booster diberikan vaksin Covid-19 dalam negeri.
Selain itu, pemerintah akan mengupayakan vaksin Covid-19 produksi dalam negeri bisa diekspor ke luar negeri. Namun, pemerintah akan menerapkan asas kehati-hatian akan adanya varian Covid-19 baru sehingga stok vaksin Covid-19 dalam negeri harus dijaga tetap mencukupi.
Follow Berita Okezone di Google News
(erh)