Duddy mengatakan, pertimbangan peningkatan status kebencanaan daerah tersebut karena kejadian bencana hidrometeorologi yang telah terjadi, maupun yang diprediksi bisa terjadi selama musim hujan. Apalagi rentang waktu musim hujan masih panjang dan puncaknya kemungkinan di Desember dan Januari.
Sehingga tidak menutup kemungkinan status kebencanaan di KBB bisa naik kembali. Nantinya mengacu kepada eskalasi kejadian bencana dalam rentang waktu tersebut, apakah mengalami peningkatan atau tidak. Nantinya langkah dalam penanganannya juga akan disiapkan sejak awal.
"Semisal eskalasi bencana meningkat mungkin statusnya dinaikkan lagi ke tanggap darurat, tapi itu kasuistis melihat kondisi di lapangan," tuturnya.
Hal itu juga berdasarkan arahan dari Provinsi Jawa Barat dan menjadi rujukan untuk penetapan status kebencanaan daerah ke depannya. "Arahannya memang dari provinsi tapi penetapannya oleh daerah. Laporannya disampaikan ke provinsi untuk menetapkan status bencana hidrometeorologi di daerah-daerah," pungkasnya. adi haryanto
Follow Berita Okezone di Google News
(wdi)