SEDERET seniman Korea menggaet pelajar SMP di Kota Cirebon untuk berkreasi membuat alat musik tradisional. Uniknya, mereka memanfaatkan botol bekas yang disulap jadi alat musik bernada indah.
Sebelumnya, dalam riset yang telah dilakukan Arcolabs menemukan adanya tantangan pembelajaran seni dan budaya di Indonesia. Termasuk alokasi jam pembelajaran yang kurang dan bidang keahlian guru.
Karena itu, anak SMPN 18 Kota Cirebon dan SMPN 1 Kota Cirebon digaet untuk berkreasi untuk membuat karya seni. Salah satunya alat musik botol dari siswa-siswi SMPN 18 Cirebon.
Para seniman Korea tersebut juga menggandeng Saeroji seniman asal Cirebon. Ia mengajarkan anak-anak untuk memanfaatkan botol bekas jadi alat musik tradisional.
Baca Juga: Gantengnya Kim Seon Ho Hong Banjang Hometown Cha Cha Cha, Lesung Pipinya Menggemaskan
Oji memanfaatkan sampah botol plastik menjadi rangkaian instrumen musik. Botol tersebut kemudian ditambahi pentil motor bekas di bagian tutup botolnya. Kemudian botol tersebut diisi oleh angin dari pompa manual.
"Selain refleksi kegelisahan maraknya sampah plastik, saya juga latar belakang musisi dan selama Covid-19 tidak bisa manggung jadi saya cari aktivitas lain sama teman-teman seniman di Cirebon. Saya mencoba berinovasi dan lahirlah instrumen ini," ujar dia.
Follow Berita Okezone di Google News
