Sementara satu hari sebelumnya, pihak berwenang di Arab Saudi juga merilis gambar batu hitam Hajar Aswad dengan tingkat resolusi serupa.
Dalam keyakinan umat Islam, Hajar Aswad diturunkan langsung dari surga dan diberikan kepada Nabi Ibrahim Alaihissalam oleh Malaikat Jibril. Batu itu dikelilingi bingkai yang terbuat dari perak murni dan terletak di sudut Kakbah, sekitar 1,5 meter dari permukaan tanah.
Baca juga: Hajar Aswad Batu Putih dari Surga Berubah Hitam karena Dosa Manusia
Di sisi lain, Nabi Ibrahim Alaihissalam merupakan ulul azmi yakni golongan nabi yang memiliki ketabahan luar biasa dalam perjuangan dakwahnya. Rasul yang termasuk ulul azmi adalah Nabi Nuh Alaihissalam, Nabi Ibrahim Alaihissalam, Nabi Musa Alaihissalam, Nabi Isa Alaihissalam, serta Nabi Muhammad Shallallahu alaihi wassallam.
Kisah Nabi Ibrahim Alaihissalam dikenal pada peristiwa kurban terhadap anaknya, Nabi Ismail Alaihissalam sebagai wujud kecintaan dan ketakwaan terhadap Allah Subhanahu wa ta'ala.
Baca juga: Nabi Muhammad Mendamaikan Suku yang Berebut Meletakkan Hajar Aswad
Pada masanya ada penguasa yang mengaku sebagai Tuhan yang bernama Raja Namrud. Raja Namrud merupakan penguasa Babilonia yang sombong dan banyak dari kaumnnya yang memercayai bahwa Raja Namrud adalah Tuhan.
Hingga pada suatu malam, Raja Namrud bermimpi ada seorang anak yang dapat menghancurkan dan menggulingkannya. Ia pun membuat kebijakan untuk membunuh seluruh bayi laki-laki yang lahir.
Follow Berita Okezone di Google News