Peneliti dari University of Cincinnati mengatakan bahwa masker berbahan sutra lebih baik dari katun untuk halau virus corona Covid-19. Hal itu berdasar dari karakteristik bahan sutra itu sendiri yang lembut dan tidak mudah lembap.
"Sifat kain sutra yang lembut dan membuat Anda mudah bernapas, serta tidak mudah lembap mampu memerangi virus yang ada di udara," terang laporan studi itu, disadur New York Post.
Bahkan, dikatakan dalam hasil studinya, kain sutra itu mengandung sifat antimikroba, antibakteri, antivirus alami. Dengan sifat tersebut, masker sutra dikatakan tak jauh berbeda dengan masker medis.
Nah, membahas soal informasi ini, Dokter Umum dr Alfi Auliya Rachman menjelaskan bahwa bahan apapun bisa dibuat untuk masker, asal menjamin tidak mudahnya virus masuk dan dihirup hidung.
"Patokan acuan dari Badan Kesehatan Dunia (WHO) mengharuskan masker kain itu minimal 3 lapis," terangnya pada Okezone melalui pesan singkat, Rabu (21/10/2020).
Soal bahan sutra, dr Alfi membenarkan bahwa masker dengan bahan sutra pastinya akan membuat pemakainya nyaman karena teksturnya yang lembut. Tapi, kembali lagi ke syarat masker kain versi WHO, harus tiga lapis.
Follow Berita Okezone di Google News