Pakar menekankan, Anda mesti melakukan tindakan lain untuk mencegah penyebaran karena anak-anak ini akan lewat begitu saja saat cek suhu. Ini terjadi, sekali lagi, karena kebanyakan dari kelompok anak-anak, mereka terinfeksi Covid-19 tanda demam.
Di sisi lain, penelitian ini pun menerangkan bahwa saat tubuh anak terinfeksi Covid-19, keparahannya tidak seperti orang dewasa. Meski demikian, risiko menyebarkan virus menjadi semakin besar karena kelompok anak tidak terdeteksi.
"Salah satu reaksi keparahan Covid-19 pada anak adalah masalah jantung akibat respons imun terhadap virus. Itu merupakan komplikasi yang parah dan anak yang mengalami kondisi ini semakin banyak," papar Profesor Fasano, pakar pediatri di Harvard Medical School.
Baca Juga: New Normal, 5 Tips Buat Anak Happy saat Main di Luar Rumah
Fasano menambahkan, studi ini memberikan fakta yang sangat dibutuhkan pembuat kebijakan agar membuat keputusan terbaik bagi sekolah, pusat penitipan anak, atau lembaga lain yang melayani anak.
"Anak-anak adalah kemungkinan sumber penyebaran virus ini dan hal itu harus dipertimbangkan dalam tahap perencanaan membuka kembali sekolah," tutur Profesor Fasano.
Follow Berita Okezone di Google News
(mrt)