MUNICH – Bek Chelsea, Antonio Rudiger, berusaha melupakan kekalahan atas Arsenal di final Piala FA 2019-2020. Kini, ia pun mengalihkan seluruh fokusnya ke pertandingan kontra Bayern dalam leg II babak 16 besar Liga Champions 2019-2020.
Hal tersebut wajib dilakukan Rudiger karena Chelsea akan menjalani laga hidup dan mati saat melawan Bayern. Pasalnya, pertandingan tersebut akan menjadi penentu lanjut atau tidaknya perjalanan The Blues –julukan Chelsea– di pentas Liga Champions.
Chelsea sendiri harus berjuang keras saat berhadapan dengan Bayern di Allianz Arena pada Minggu 9 Agustus 2020 dini hari WIB. Sebab, mereka harus menelan hasil minor pada pertemuan leg I kontra Bayern.
BACA JUGA: Jadwal Liga Champions 2019-2020 Malam Ini, Bayern dan Barcelona Bertemu di Perempatfinal?
Menjamu Die Roten –julukan Bayern– di Stamford Bridge pada Februari 2020, Chelsea takluk dengan skor 0-3. Rudiger sendiri menyadari bahwa pertandingan kali ini tidak akan mudah. Tetapi, ia tetap menatap optimis peluang Chelsea untuk melaju ke perempatfinal Liga Champions.
“Kami kecewa setelah kalah di pertandingan melawan Arsenal, tetapi ini kompetisi yang berbeda. Kami juga kalah pada pertandingan leg I, tetapi ini adalah situasi di mana kami tanpa beban, tekanan tidak ada di pihak kami, dan itu bisa menjadi sesuatu yang baik bagi kami,” ujar Rudiger, sebagaimana dikutip dari laman resmi Chelsea, Sabtu (8/8/2020).
“Kami harus melakukan sesuatu di lapangan dan mencoba yang terbaik yang kami bisa. Kami semua tahu bahwa Bayern adalah tim yang bagus dan mereka pun menunjukkannya bersama Jupp Heynckes dan Pep Guardiola,” lanjutnya.
“Ini akan menjadi malam yang sulit, tetapi kami harus pergi ke sana dan membuktikannya kepada diri kami sendiri. Kami harus memberikan segalanya untuk mengubah skor tersebut,” tukas bek asal Jerman tersebut.
Follow Berita Okezone di Google News
(fmh)