Share
Nyalakan notifikasi untuk berita terbaru dari Okezone

Ramadhan di Tengah Corona, 852 Orang Resmi Jadi Mualaf

Mohammad Saifulloh, Jurnalis · Minggu 03 Mei 2020 02:38 WIB
https: img.okezone.com content 2020 05 03 620 2208325 ramadhan-di-tengah-corona-852-orang-resmi-jadi-mualaf-GPo98UAat9.jpg
A A A

PEMBATASAN kegiatan akibat pandemi virus Corona tidak mengurangi niat warga Dubai menjadi mualaf. Justru saat bulan Ramadhan, jumlahnya bertambah menjadi 852 orang.

Departemen Amal dan Urusan Keislaman Pusat Kebudayaan Islam Mohammed bin Rashid mencatat secara resmi jumlah mualaf di Dubai dalam empat bulan terakhir.

"Kami menyosialisasikan budaya Arab dan kultur Islam moderat yang mengedepankan nilai-nilai toleransi," jelas Direktur Pusat Kebudayaan Islam Mohammed bin Rashid, Hind Mohammed Lootah kepada Gulfnews, Sabtu (2/5/2020).

(Baca Juga : 3 Artis Mualaf Ini Rasakan Bulan Ramadhan untuk Pertama Kalinya, Siapa Saja?)

Konsistensi lembaga ini membuahkan hasil. Melalui dua pendekatan tadi muncullah sebuah kesadaran publik tentang kebajikan dalam bermasyarakat melalui nilai-nilai yang termaktub dalam Alquran.

Walhasil, masyarakat pembelajar di pusat kebudayaan tersebut ingin menerapkannya dalam keseharian. Caranya dengan menjadi mualaf.

(Baca Juga : Putuskan Hijrah, Begini Gaya Hijab Artis-Artis Mualaf)

Layanan menjadi mualaf disediakan oleh divisi yang dikepalai oleh Hanaa Abdullah Al Jallaf. Antusiasme warga Dubai, diakui Hanaa, terlihat dari jumlah mualaf selalu meningkat. Pada 2019 lalu tercatat total 838 orang menjadi mualaf di Dubai. Menilik jumlah yang sudah melampaui dari tahun sebelumnya, Hanaa ternyata punya strategi jitu.

(Baca Juga : Gaya Hijab Penyanyi Tere, Mualaf yang Kini Gencar Berdakwah)

"Lembaga kami memudahkan prosedurnya terlebih saat pandemi. Koordinasi kami lakukan via online, pengajuan dilakukan melalui beberapa platform aplikasi," terang Hanaa dilansir dari Khaleejtimes.com.

Follow Berita Okezone di Google News

Platform yang digunakan dalam proses syiar mualaf ini, seperti WhatsApp dan aplikasi internal milik pusat kebudayaan Mohammed bin Rashid bernama IACAD App. Komunikasi dengan calon mualaf juga intens dilakukan via nomor hotline 800600 dan email.

Berkat usaha inisiatif di tengah keterbatasan pandemi inilah masyarakat Dubai yang ingin beralih ke agama Islam dapat terlayani dengan baik.

(Baca Juga : Viral Hadist Nabi Dikaitkan Asteroid Tabrak Bumi pada 15 Ramadhan? Ini Penjelasannya)

Sebelum pengajuan diproses, sejumlah dokumen beserta petunjuk menjadi mualaf akan dikirimkan kepada klien. Setelah semua syarat terpenuhi, maka sertifikat mualaf akan dikirimkan lewat email atau WhatsApp.

1
2
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini