JAKARTA - Kementerian Perindustrian (Kemenperin) proaktif menjalin kerja sama dengan pelaku industri dalam rangka mencetak sumber daya manusia (SDM) yang kompeten.
Mengingat kebutuhan tenaga kerja sektor industri diprediksi akan terus meningkat.
“Kebutuhan tenaga kerja sektor industri diprediksi akan terus naik. Pada 2024, kebutuhan tenaga kerja sektor industri diperkirakan sebesar 20,21 juta orang, atau bertambah rata-rata sekitar 682 ribu pekerja per tahun selama periode tahun 2021-2024,” ujar Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Industri (BPSDMI) Kemenperin, Arus Gunawan di Jakarta, Rabu (9/11/2022).
Untuk membantu menjembatani kebutuhan SDM industri yang kompeten, BPSDMI Kemenperin terus mencetak tenaga kerja industri baru melalui unit pendidikan binaannya yang telah menerapkan model dual system, yang mengakomodasi siswa untuk belajar bukan hanya di kelas, namun juga langsung di industri.
BACA JUGA:Kualitas SDM Disorot, Pengusaha Minta Diberi Insentif
“Dual System diharap mampu memberikan manfaat kepada perusahaan, seperti mendapatkan tenaga kerja yang ready to work dengan pola magang kerja di Tahun ke-4 selama dua semester, ketersediaan tenaga kerja yangcontinuable, serta dapat mengurangi waktu dan biaya seperti rekrutmen dan training untuk tenaga kerja baru bagi industri,” bebernya.
Follow Berita Okezone di Google News