JAKARTA - Pebulu tangkis ganda putra Indonesia, Pramudya Kusumawardana, sukses menorehkan karier ciamik kala berduet dengan Rahmat Hidayat hingga menyabet 2 gelar juara. Dia pun kini membicarakan soal kansnya mengukir karier ciamik kala berduet dengan Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan lagi, seperti bersama Rahmat Hidayat.
Seperti diketahui, Pramudya dipasangkan dengan Rahmat pada akhir September 2022. Rahmat menjadi pengganti sementara Yeremia yang mengalami cedera lutut sejak Indonesia Open 2022 pada Juni 2022.
Secara mengejutkan, Rahmat/Pramudya langsung meraih juara di 2 turnamen. Pertama, mereka menjuarai Indonesia International Challenge 2022. Lalu, tren positifnya berlanjut ke Indonesia Masters Super 100 2022 di Malang, di mana mereka juga kembali naik podium pertama.
BACA JUGA: Richard Mainaky Bocorkan Rahasia Bikin Ganda Campuran Indonesia Tampil Moncer Lagi
Pramudya mengaku dengan prestasi tersebut, dia semakin percaya diri. Hal ini pun diyakini bisa menjadi modal untuk menggapai prestasi lainnya di turnamen-turnamen berikutnya.
BACA JUGA: Mengenang Momen Konyol Anders Antonsen Seruduk Net saat Lawan Jonatan Christie di Piala Thomas 2020
Namun, Pramudya merasa bahwa hal itu saja tidak cukup ketika nanti kembali dipasangkan dengan Yeremia. Bagaimanapun, bersama Yeremia, dia akan mendapat level lawan yang lebih tinggi dan belum terbaca kekuatannya.
“Iya benar menjadi modal, tapi di sisi lain juga kemarin yang juara kan di level bawah ya, sementara nanti sama Yere di debut 2023 kan levelnya naik ya,” ucap Pramudya, kepada MNC Portal Indonesia, di Pelatnas Cipayung, Jakarta, Rabu (2/10/2022).
“Jadi, mungkin dari kepercayaan dirinya iya, tapi untuk mengamati lawan dan lain-lainnya dari kita masih blur gitu, belum tahu karena kan lawannya beda juga ya,” lanjutnya.
Follow Berita Okezone di Google News