JAKARTA - mPerekonoian Indonesia masih terus mengalami tekanan jelang berakhirnya kuartal III-2020 akibat pandemi virus corona atau Covid-19. Pemerintah pun memastikan Indonesia akan masuk ke jurang resesi dengan kontraksi ekonomi 2,9%.
Ketua Umum DPD Himpunan Pengusaha Pribumi Indonesia (Hippi) DKI Jakarta Sarman Simanjorang mengatakan, pihaknya sudah menyusun kesiapan terkait bagaimana pengusaha bisa bertahan pada masa resesi.
"Seperti kita (pelaku usaha) akan melakukan pengetatan anggaran, lalu pengetatan biaya operasional dan pelaku UMKM harus bisa meningkatkan kreativitasnya," ujar dia dalam acara IDX Channel, Senin (28/9/2020).
Menurut dia, kreativitas bagi pelaku UMKM itu seperti bisnis awal sebelum pandemi ini sudah berubah untuk memungkinkan bertahan dalam kondisi Covid-19. Misalnya dengan berjualan makanan atau membuat obat-obat herbal.
"Dan juga menjual masker. Itu langkah-langkah kreativitas yang telah dilakukan pelaku UMKM," ungkap dia.
Dia juga menyakinkan banyak para pelaku usaha lain yang telah mengambil langkah-langkah dengan berbagai cara untuk bisa bertahan menghadapi resesi. "Serta mampu menekan laju penyebaran virus corona," pungkasnya.
Resesi adalah penyebaran penurunan ekonomi yang signifikan di seluruh sektor ekonomi yang berlangsung lebih dari beberapa kuartal.
Follow Berita Okezone di Google News
(dni)