MEMASUKI masa Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) Transisi, masyarakat diperbolehkan untuk beraktivitas kembali. Seperti kembali bekerja di kantor, berbelanja di pasar tradisional atau mal, serta berekreasi ke beberapa tempat wisata yang telah dibuka kembali.
Namun, ada beberapa protokol kesehatan yang harus dipatuhi. Dari mulai keluar rumah, hingga kembali lagi ke rumah. Serta ada beberapa peralatan yang mungkin belum pernah Anda bawa seperti era Covid-19 belum ada.
Hal ini dilakukan untuk menjaga keamanan, baik diri sendiri maupun orang lain. Selain itu, penerapan hal ini juga bisa menjadi kerja sama yang baik guna memutus mata rantai persebaran virus corona. Melansir Instagram Kemenkominfo, Rabu (18/6/2020), berikut protokol kesehatan yang harus Anda penuhi mulai dari keluar rumah hingga kembali lagi ke rumah.
Perjalanan ke tempat tujuan
Baca Juga: Cara Membuang Masker Bekas agar Tak Tularkan Covid-19 ke Orang Lain
Pertama-tama, pastikan kondisi badan Anda sehat jika ingin bepergian ke suatu tempat. Jika dirasa ada keluhan seperti pilek, demam, atau yang lainnya, lebih baik Anda mengurungkan niat dan tetap tinggal di rumah. Jika Anda dalam kondisi fit, usahakan mengenakan busana lengan panjang serta mengenakan masker.
Masker menjadi benda wajib yang harus Anda kenakan ketika keluar rumah di masa pandemi ini. Dengan mengenakan masker, kalian sudah berkontribusi untuk tidak menyebarkan virus ke orang lain ketika batuk ataupun bersin.
Jika Anda ingin bepergian menggunakan transportasi umum seperti bus, kereta, atau yang lainnya, diutamakan untuk tetap menjaga jarak dengan penumpang lain minimal 1 meter. Jika menggunakan ojek online, jangan lupa untuk membawa helm sendiri ya.
Jangan terlalu sering menyentuh benda-benda yang tidak terlalu penting. Apalagi menyentuh wajah atau mengucek mata. Gunakan handsanitizer atau tisu basah ketika Anda terpaksa menyentuh wajah atau benda lainnya.
Follow Berita Okezone di Google News
Di tempat tujuan
Setelah sampai di tempat tujuan, masker harus tetap digunakan. Beberapa penelitian mengatakan, masker diyakini dapat mencegah berpindahnya partikel besar dari cairan tubuh yang mungkin mengandung virus dari bersin atau batuk seseorang.
Jika Anda bertujuan untuk membeli sesuatu, usahakan untuk membayar transaksi secara non tunai. Jika toko yang Anda tuju belum menyediakan metode pembayaran tersebut, Anda bisa menggunakan handsanitizer setelah memegang uang tunai, atau menggunakan sarung tangan.
Baca Juga: New Normal, Patuhi 8 Protokol Kesehatan di Kantor Ini
Di manapun Anda berada, usahakan untuk tetap menjaga jarak dengan orang lain, termasuk di dalam lift. Saat ini setiap lift sudah dibatasi penggunaanya dengan pemberian tanda di lantainya. Hal ini dilakukan agar pengguna tetap menjaga jarak dengan posisi saling membelakangi. Saat menekan tombol lift, lebih baik Anda menggunakan siku untuk mencegah penularan virus tersebut.
Jika bertemu teman lama atau siapapun, usahakan untuk tidak berjabat tangan. Gunakan kata-kata sapaan sebagai alternatif. Dan yang terpenting, selalu jaga kebersihan dimana pun Anda berada ya.
Saat tiba di rumah
Ketika tiba di rumah, Anda tidak disarankan untuk bersentuhan dengan anggota keluarga sebelum membersihkan diri. Segera mandi dan berganti pakaian sebelum menyentuh benda apapun di rumah Anda.
Setelah itu, cuci pakaian dan masker dengan deterjen. Jika Anda menggunakan masker medis sekali pakai, Anda bisa merobek masker tersebut dan semprot dengan disinfektan agar tidak mencemari pengelola sampah, serta menghindarkan daur ulang.
Baca Juga: Ternyata Beberapa Virus di Indonesia Punya Kemiripan dengan Corona
Jika dirasa perlu, Anda juga bisa membersihkan tas, kacamata, atau apapun yang Anda bawa ketika pergi keluar dengan menyemprotkan disinfektan.
Walaupun Anda berada di dalam rumah, jangan lupa untuk selalu menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat ya. Anda juga dianjurkan untuk sering-sering mencuci tangan lho walaupun hanya berdiam diri di rumah.
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Follow
