BERJEMUR menjadi kegiatan rutin bagi para bayi yang baru lahir. Sejak pandemi virus Corona, kegiatan mandi matahari pagi ini menjadi favorit sebagian besar orang dewasa di Indonesia.
Manfaat sinar matahari pagi diyakini untuk asupan vitamin D. Jika waktu yang tepat untuk menjemur bayi adalah pukul 07.00-08.00 pagi, dengan durasi selama 15-20 menit.
Khusus waktu berjemur orang dewasa disarankan mulai pukul 10.00 pagi, selama 5-15 menit saja sebanyak 2-3 kali seminggu. Bila perlu, gunakan krim tabir surya untuk melindungi kulit dari sinar ultraviolet (UV).
Menilik manfaat utama paparan matahari pagi, Okezone mengungkap 'kesaktian' lain yang terpancar seperti berikut dilansir dari healthline.com:
1. Meningkatkan penyerapan kalsium dan fosfor
Sinar matahari pagi akan merangsang produksi vitamin D di dalam tubuh. Manfaat vitamin D untuk meningkatkan penyerapan kalsium dan fosfor di usus, sehingga dapat memperkuat tulang, gigi, serta otot.
Vitamin D juga dapat membantu mencegah beragam penyakit, seperti osteoporosis, hipertensi, diabetes tipe 1 dan 2, serta multiple sclerosis.
2. Memperbaiki kualitas tidur
Buat para penderita insomnia yang kerap mengalami susah tidur, berjemur bisa menjadi terapi. Lantaran paparan sinar matahari pagi dapat merangsang produksi hormon melatonin di dalam tubuh. Melatonin adalah hormon yang berperan mengatur siklus tidur. Jika kadar melatonin di dalam darah rendah, siklus tidur dapat terganggu.
Secara langsung, masa tidur yang cukup selama 7-8 jam sehari dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh.
Follow Berita Okezone di Google News