Senjata Nuklir.

Doktrin ini disahkan beberapa hari setelah Presiden AS Joe Biden memberi izin Ukraina untuk menggunakan senjata yang dipasok Washington untuk menyerang Rusia.

Laporan itu menyebutkan bahwa Ukraina tidak membutuhkan biaya besar untuk membuat bom nuklir dan dapat dilakukan dalam waktu singkat.

Israel sejauh ini masih mempertahankan ambiguitas nuklirnya.

Putin disebut memiliki ketertarikan dan kepercayaan pada mistisisme.

Retno juga menyoroti kekhawatiran global atas mundurnya kesepakatan-kesepakatan pengendalian senjata.

Rusia terakhir kali melakukan uji coba nuklir pada 1990, sebelum runtuhnya Uni Soviet.

Peskov menilai Barat telah menolak dialog dengan Rusia dan mengambil tindakan terhadap kepentingan keamanannya sambil memicu perang panas di Ukraina.

Mao menambahkan bahwa ukuran persenjataan nuklir China sama sekali tidak setara dengan AS.