Share

Kumpulan Berita

Polres Jakbar.


Megapolitan
14 November 2024

Ketua RW di Kalideres Diduga Tipu Tukang Ayam Potong hingga Rp120 Juta

Ketua RW di Kelurahan Pegadungan, Kecamatan Kalideres, Jakarta Barat, berinisial LJ ditetapkan sebagai tersangka karena diduga menipu tukang ayam potong ratusan juta rupiah. LJ diduga menipu Rati (33) senilai sekira Rp120 juta.

Megapolitan
11 November 2024

Polisi Ringkus Pengendali Narkoba Jaringan Internasional, 90 Kg Sabu Disita!

Satuan Reserse Narkoba Polres Metro Jakarta Barat menangkap pria berinisial FD (32), pelaku pengendali jaringan narkoba internasional Malaysia, Aceh, Medan dan Jakarta.

Megapolitan
8 November 2024

Beroperasi sejak 2022, Markas Judol di Jakbar Diduga Kirim 4.324 Rekening ke Kamboja

Polisi menggerebek rumah yang dijadikan markas judi online untuk mengumpulkan rekening penampungan di kawasan Cengkareng, Jakarta Barat. Dalam kasus ini, delapan orang telah diamankan.

Megapolitan
28 September 2024

Artis Andrew Andhika Ditangkap Terkait Penyalahgunaan Sabu

?? Iya (Andrew Andhika),” kata Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes Pol M. Syahduddi kepada wartawan, Sabtu (28/9/2024).

Megapolitan
28 September 2024

Sosok Artis AA Terlibat Penyalahgunaan Narkoba, Ini Penjelasan Polisi

Polisi masih memeriksa artis yang telah berkarier di dunia entertainmen sejak 2007 silam itu.

Megapolitan
28 September 2024

Artis AA Ditangkap Polisi Usai Terlibat Penyalahgunaan Narkoba

Hingga kini, polisi masih memeriksa aktor yang telah berkarier di dunia entertainmen sejak 2007 silam itu.

Megapolitan
24 September 2024

Diimingi Upah Rp50 Juta, Pria Ini Jalani Home Industry Tembakau Sintetis di Bekasi

Seorang pria berinisial OS (29), rela menjalani bisnis haram berupa home industry tempat pembuatan tembakau sintetis di perumahan mewah kawasan Grand Wisata, Kabupaten Bekasi.

Megapolitan
23 September 2024

Dua Anggota Polisi Alami Luka Siraman Air Keras saat Hendak Bubarkan Tawuran

Dua orang Tim Patroli Perintis Polda Metro Jaya mengalami luka akibat siraman air keras saat hendak membubarkan aksi tawuran.