Kumpulan Berita
Korea Utara diketahui menembakkan roket yang diyakini berisi satelit mata-mata pada Selasa (21/11/2023).
Perjalanan ini bertujuan untuk meningkatkan kerjasama setelah terlibat dalam konfrontasi terpisah dengan Washington.
Perjalanannya yang sedang berlangsung ini membuka kemungkinan kunjungan Presiden Vladimir Putin ke negara tersebut.
Kunjungan ini dilakukan setelah kedua belah pihak mengatakan kerja sama militer adalah suatu kemungkinan.
Berdiri di atas landasan peluncuran, mereka menatap ke dalam lubang tempat roket meledak ke luar angkasa.
Moskow telah mengindikasikan akan membantu Pyongyang mengembangkan satelit sebagai imbalannya.
Hal ini dikarenakan kereta api milik Korea Utara dilindungi oleh lapisan baja yang cukup berat.
Kremlin telah mengonfirmasi bahwa Kim akan mengunjungi Rusia "dalam beberapa hari mendatang".