Kumpulan Berita
Fakhiri menjelaskan, pihak ketiga itu sengaja mengangkat isu Papua Merdeka ke pemerintahan New Zealand.
Keterangan dari tim yang di lapangan, KKB Papua berjumlah 10 orang dengan satu pucuk senjata yang terlihat.
Diketahui, pelaku merupakan kaki tangan pecatan TNI Yotam Bugiangge.
Identitas pelaku terungkap setelah anggota menyelidiki, jasad anggota KKB yang meninggal.
Aksi teror kelompok teroris tersebut telah terjadi selama 3 hari berturut-turut.
Dalam kontak tembak tersebut berhasil dilumpuhkan 1 KKB meninggal dunia dan 2 orang ditangkap saat akan melarikan diri.
Dalam kontak tembak tersebut, satu anggota KKB meninggal dunia, sedangkan dua orang lainnya berhasil ditangkap saat hendak melarikan diri.
Dalam peristiwa baku tembak itu, satu orang KKB Papua berhasil ditembak pasukan elite TNI AD tersebut.