Kumpulan Berita
CNN belum memverifikasi klaim tersebut secara independen.
Naim mengatakan pihaknya sangat khawatir karena agresi Israel terjadi di mana-mana di Gaza.
Seperti diketahui, jumlah korban tewas terus bertambah di Gaza maupun Israel.
Sebanyak 6.612 orang lainnya terluka di daerah kantong padat penduduk tersebut.
Masyarakat sipil berjatuhan akibat perang Hamas-Israel termasuk tiga mahasiswa Palestina yang telah dilaporkan tewas.
Namun Israel mengatakan blokadenya tidak akan berakhir sampai para sandera Israel dibebaskan.
Gaza adalah pusat permusuhan antara Israel dan Palestina yang telah ada sejak berdirinya Israel pada 1948
Erdgan menegaskan bahwa Turki menentang penyerangan terhadap warga sipil di Gaza.