Kumpulan Berita
Israel melancarkan serangannya sendiri terhadap target-target di Lebanon selatan, yang mengklaim menghancurkan ribuan peluncur roket Hizbullah.
Konflik antara israel dan Hizbullah semakin meningkat dalam sepekan terakhir.
Iran menyebut Israel sebagai teroris yang melakukan kejahatan perang dalam kampanye militernya, terutama di Gaza.
Setidaknya 23 orang masih dinyatakan hilang akibat serangan tersebut.
Hizbullah mengatakan serangan roket itu terjadi sebagai respons terhadap serangan IDF di Lebanon, baru-baru ini.
Sudah hampir 11 bulan sejak Israel melakukan invasi ke Palestina tapi tidak ada tanda tanda mereka menghentikan aksinya.
Dalam serangan yang meledakkan ribuan pager di Lebanon, Kemenlu memastikan tak Ada WNI yang menjadi korban.
Komandan operasi Hizbullah, Ibrahim Aqil diberi harga $7 juta dari Departemen Luar Negeri AS atas informasi yang mengarah pada penangkapannya.