Kumpulan Berita
Banjir tersebut disebabkan oleh meluapnya sungai akibat dipicu oleh hujan dengan intensitas sedang hingga tinggi.
BNPB memperpanjang operasi pencarian terhadap korban hilang akibat banjir bandang yang melanda Kelurahan Rua, Kecamatan Pulau Ternate, Kota Ternate, Maluku Utara
Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) melakukan pemasangan fasilitasi penguatan sistem peringatan dini bencana banjir di Desa Tupa, Bone Bolango, Provinsi Gorontalo, dimulai 28-29 Agustus 2024.
Satu korban hilang banjir bandang di Kelurahan Rua, Kecamatan Pulau Ternate, Kota Ternate, Provinsi Maluku Utara masih belum ditemukan meski sudah memasuki hari ke-5 pencarian.
BNPB mengungkapkan warga yang tidak terdampak dan berada di kawasan bahaya banjir bandang Ternate enggan untuk relokasi.
Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) melaporkan operasi pencarian korban hilang akibat banjir bandang di Kelurahan Rua, Kecamatan Pulau Ternate, Kota Ternate, Maluku Utara dihentikan sementara.
Adapun bantuan untuk rehabilitasi dan rekonstruksi akan diberikan terhadap warga yang rumahnya rusak mulai dari kategori rusak ringan hingga berat. Bantuan itu pun berkisar antara Rp15-60 juta.
Banjir bandang menerjang wilayah Kota Ternate, Provinsi Maluku Utara, pada Minggu 25 Agustus 2024 pukul 03.30 WIT. Dampak dari kejadian ini, sebanyak 18 orang tewas dan 185 warga terdampak.