JAKARTA - Pembentukan ekosistem kendaraan listrik yang menjadi salah satu cita-cita hilirisasi sumber daya alam, khususnya nikel perlu diimbangi dengan pengawasan dan kemudahan akses permodalan.
Kedua faktor tersebut dapat mempercepat harapan Presiden Jokowi untuk merealisasikan program hilirisasi yang terus digalakkan dan akan meluas ke material bauksit dan tembaga.
“Roadmap hilirisasi yang dicanangkan pemerintah hingga sejauh ini sudah berjalan baik, tetapi kami pengusaha masih membutuhkan dukungan pemerintah terutama untuk akses permodalan” ujar Direktur Utama PT Ceria Nugraha Indotama Derian Sakmiwata dalam keterangan tertulisnya, Senin (10/4/2023).
Lebih lanjut disampaikan bahwa pemerintah menyadari keberadaan perusahaan smelter nikel saat ini terlampau banyak, oleh karenanya dibutuhkan pengawasan pemerintah agar izin usaha yang telah diberikan tidak sia-sia atau justru malah menimbulkan permasalahan baru karena berebut bahan baku.
“Bapak Presiden Jokowi sampaikan bahwa program hilirisasi ini direspon baik oleh pengusaha sehingga minatnya begitu tinggi, namun demikian hal ini perlu diawasi agar industri pengolahan nikel tetap kondusif dan persaingannya sehat”, kata Derian.
Follow Berita Okezone di Google News