JAKARTA - Kepala Pusat Ketersediaan Pangan dan Kerawanan Pangan Badan Ketahanan Pangan Andriko Noto Susanto mengatakan, pihaknya akan menyediakan transportasi logistik untuk distribusi barang pokok ke daerah yang kurang pasok.
Hal ini dilakukan, agar distribusi merata di seluruh daerah Indonesia.
"Misalnya bawang merah. Dari catatan kami, dibeberapa daerah seperti di Bhima itu surplus tapi di wilayah Timur, Maluku, Papua, termasuk Kalimantan Selatan dan Kalimantan Utara, itu minus," terangnya dalam diskusi virtual, Selasa (29/3/2022).
BACA JUGA:Polri Pastikan Stok dan Harga Pangan Aman Jelang Ramadan
"Skenario yang kita lakukan adalah bagaimana kita mendistribusi barang dari daerah surplus ke daerah minus, yakni dengan kami fasilitasi transportasi. Karena kenaikan harga itu biasanya dipicu oleh harga transportasi yang mahal jika jaraknya jauh," sambungnya.
Sehingga dengan demikian, diharapkan harga barang pokok di daerah surplus dengan daerah minus delta harganya tidak terlalu tinggi.
Follow Berita Okezone di Google News