Penyanyi Dangdut Dewi Perssik positif Covid-19. Kabar tersebut disampaikan Dewi di Instagram belum lama ini.
Di unggahan itu, Dewi Perssik memperlihatkan kondisi tubuhnya saat infeksi Covid-19 menyerang. Gejala yang dia alami adalah ruam kulit yang terlihat hampir menutupi seluruh bagian wajahnya, hingga ke leher.
Banyak dari Anda mungkin heran, infeksi Covid-19 kok menyebabkan kulit wajah merah-merah atau dalam istilah medis ruam kulit?
Dermatologis atau dokter kulit ternyata enggak heran kalau ada pasien Covid-19 yang mengeluhkan ruam kulit. Sebab, gejala tersebut memang dapat mengindikasikan adanya infeksi virus dalam tubuh.
"Banyak infeksi virus yang memengaruhi kulit, jadi tidak mengherenkan kalau kami melihat adanya gejala ruam kulit pada pasien Covid-19," kata penulis studi Dr Veronique Bataille, konsultan dermatologis di Rumah Sakit St Thomas dan King's College London, dikutip dari laporan Covid Symptom Study ZOE.
Baca Juga : Dewi Perssik Positif Covid-19 dengan Gejala Ruam Kulit, Normalkah?
Bataille menambahkan, namun penting bagi masyarakat untuk tahu bahwa dalam beberapa kasus, ruam kulit mungkin merupakan gejala pertama atau satu-satunya gejala Covid-19.
"Jadi, jika Anda melihat adanya ruam di kulit, Anda harus menangani masalah tersebut dengan serius seperti langsung mengisolasikan diri dan melakukan tes sesegera mungkin," sarannya.
Dermatologis lain Dr Justine Kluk, konsultam dermatologi, menjelaskan bahwa kasus ruam kulit pada pasien Covid-19 menyoroti pentingnya mengawasi setiap perubahan baru pada tubuh Anda, tak terkecuali pada area kulit.
"Bukan cuma ruam, tapi juga benjolan. Pelaporan ruam kulit sebagai gejala Covid-19 dari para tenaga kesehatan juga bisa menjadi alat deteksi infeksi Covid-19 dan dengan begitu membantu menghentikan penyebaran lebih luas," kata Dr Kluk.
Follow Berita Okezone di Google News