KETIKA seseorang terinfeksi Covid-19, bukan hanya mempersiapkan tubuh agar tetap fit dengan disiplin menjaga kesehatan, tetapi juga kantong. Iya, biaya pengobatan Covid-19 itu tak murah.
Perawatan intensif yang mesti dijalani pasien Covid-19 menjadi salah satu alasan kenapa biaya yang dikeluarkan menjadi mahal. Bukan hanya soal bayar kamar inap di rumah sakit, tapi ada beberapa tindakan medis yang mesti diberikan ke pasien saat pengobatan Covid-19 dan tak sedikit tidak di-cover pemerintah atau asuransi.
Nah, di thread Twitter @jtuvanyx bisa Anda lihat beberapa bukti pembayaran selama pengobatan Covid-19. Ia merupakan salah satu pasien Covid-19 yang kini sudah sembuh.
Baca Juga: 5 Protokol Kesehatan yang Wajib Dilakukan Pengelola Pasar Selama Pandemi Covid-19
"Ini biaya perawatan gue sebelum masuk Wisma Atlet dulu. Karena hasil swab belum keluar, jadi merujuk pada diagnosa Broncho pneumonia (BP). Kalau ada teman atau kenalan kalian yang berkeliaran di luar tanpa masker dan enggak menjalankan social distancing, sodorin tagihan ini aja. Udah siap bayar biaya-biayanya kalau kena Covid-19?" tulis Juno pada 9 Juni 2020.
Dalam unggahan berikutnya, Juno menjelaskan kalau biaya sebesar Rp33.794.977 itu merupakan biaya kamar rawat (ruang isolasi) 9 hari, obat-obatan, pemeriksaan laboratorium (thorax dan darah), dan visit dokter.
"Enggak ada tindakan yang gimana-gimana, karena puji Tuhan gue enggak sampai sesak napas. Biaya bisa naik sampai 3 kali lipat kalau lo butuh tindakan-tindakan tambahan seperti ventilator, dan yang lainnya," tulisnya.
Follow Berita Okezone di Google News
Juno menjelaskan, biaya tersebut tidak termasuk perawatan pasca pulang dari Wisma Atlet. Ya, dirinya mengaku dirawat lagi untuk menyelesaikan keluhan yang masih ada. "Biayanya? Rp36 juta sendiri. So, total gue udah ngabisin Rp70 juta," tegasnya.
Di Twitter itu pun, Juno sedikit melontarkan kalimat kesal kepada masyarakat yang masih bandel dengan protokol kesehatan. "Keluar saja lah terus, ya. Foto-foto pakai sepeda di Bundaran HI, kalian tajir-tajir ya, kan?".
Baca Juga: Pasanganmu Ogah Pakai Masker, Dokter Reisa: Gimana Mau Melindungi Kamu
Dalam cuitannya itu, Juno menjelaskan kalau seluruh biaya selama perawatan Covid-19 itu 100 persen ditanggung asuransi. "Ini adalah berkat Tuhan buat gue, tapi mungkin berkatnya begi lo. Kalaupun lo punya asuransi yang full cover enggak usah juga sok-sokan hidup terjamin. Iya, kalau kalian berhasil bertahan. Lha, kalau enggak?" tambah dia.
Juno pun memberikan disclaimer terkait dengan kwitansi perawatan Covid-19 tersebut. Menurut dia, itu adalah perawatan Covid-19 di rumah sakit swasta yahud.
Dia pun menjelaskan, kalau memang Anda mau biaya yang murah, tetap saja Anda mesti membayar biaya APD per hari yang akan tetap ditagih.
"Pakai BPJS monggo, asal tahan antreannya. Mau grstis bisa ke RS rujukan, itu juga kalau enggak disuruh isolasi mandiri," pungkasnya.
Setelah cuitan ini viral, beberapa netizen lain ikut melempar kuitansi perawatan Covid-19. Salah satunya seperti yang dibagikan akun @okyisokay, dia memperlihatkan tagihan biaya sebesar Rp294.317.300 untuk 57 hari perawatan Covid-19.
Baca Juga: Bye Bye OTG, ODP, PDP, Ini 3 Istilah Baru Kasus Pasien Covid-19
Lalu, ada juga akun @KevinReynaldo yang memberikan foto kuitansi perawatan Covid-19 yang memperlihatkan tagihan mencapai Rp106,7 juta.
So, apakah kalian yang masih bandel dengan aturan protokol kesehatan tidak mau juga untuk disiplin dan mematuhi apa yang disarankan pemerintah?
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Follow