JAKARTA – Bulan suci Ramadan 1441 Hijriah sudah memasuki babak pertengahan. Tak lama lagi, umat Islam menyambut Hari Raya Idul Fitri. Pemerintah nanti akan menetapkan 1 Syawal dalam Sidang Isbat akhir Ramadan, setelah melihat hilal.
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyebutkan, hilal saat matahari terbenam pada Sabtu 23 Mei 2020 jadi penentu Lebaran.
“Hilal saat matahari terbenam, pada hari Sabtu 23 Mei 2020 sebagai penentu awal bulan Syawal 1441 H,” demikian informasi dari Bidang Geofisika Potensial dan Tanda Waktu BMKG seperti dikutip Okezone dari keterangan di website resminya, Sabtu (9/5/2020).
Menurut BMKG, waktu terbenam matahari pada 23 Mei nanti paling awal pukul 17.26 WIT di Merauke, Papua. Kemudian paling akhir pukul 18.48 WIB di Sabang, Aceh.
Ketinggian hilal di Indonesia saat matahari terbenam pada 23 Mei berkisar antara 5,60 derajat di Meurauke sampai 7,12 derajat di Sabang.
Sebelumnya, pemerintah sudah menetapkan 1 Ramadan 1441 Hijriah pada Jumat 24 April. Jika puasa digenapkan 30 hari, maka Idul Fitri 1 Syawal akan jatuh pada Sabtu 24 Mei 2020. Namun, pemerintah tetap akan memutuskannya dalam sidang isbat dengan menggunakan metode hisab dan rukyat di mana terlebih dahulu melihat bulan atau hilal.
Sementara ormas Muhammadiyah yang menggunakan metode hisab hakiki wujudul hilal yang menjadi pedoman Majelis Tarjih dan Tajdid, sudah memutuskan 1 Syawal 1441 H jatuh pada Sabtu 24 Mei 2020.
Follow Berita Okezone di Google News
(sal)
