Share

Dunia Pendidikan Juga Bersiap Hadapi MEA

Afriani Susanti , Okezone · Selasa 30 Juni 2015 14:02 WIB
https: img.okezone.com content 2015 06 30 65 1173619 dunia-pendidikan-juga-bersiap-hadapi-mea-QXtKl40McM.jpg Dunia pendidika juga bersiap diri untuk mengadapai MEA akhir tahun 2015 ini. (Foto: Dok. UMY)

JAKARTA - Menghadapi Masyarakat Ekonomi Asean (MEA) yang akan berlangsung pada akhir tahun 2015 ini, tidak hanya pemerintah serta masyarakat yang bersiap diri. Namun dalam institusi pendidikan pun, Indonesia bersiap diri. Salah satunya yakni Universitas Muhammadiyah Yogyakarta, yang dalam pengajaranya mengikuti konsep Muhamamdiyah.

Menurut Ketua Pimpinan Pusat Muhammadiyah Dr Haedar Nashir, terdapat empat konsep dalam sistem pendidikan Muhammadiyah.

"Keempat konsep tersebut mencakup kesatuan hidup, kritis, penggunaan akal yang sehat dan hati yang suci,” ungkapnya seperti dikutip dari laman UMY, Selasa (30/6/2015).

Haedar juga mengungkapkan bahwa Muhammadiyah memiliki sistem pendidikan yang berbeda. Itulah yang menjadi bekal bagi institusi-institusi pendidikan Muhammadiyah dalam meghadapi MEA nanti.

Salah satu tokoh Muhammadiyah, Prof Dr H Suyata, juga memaparkan bahwa sekolah-sekolah yang dalam proses pembelajarannya membosankan diharapkan untuk bisa mengubah sistem pembelajaran tersebut.

“Dengan menggunakan model belajar yang kooperatif dan kolaboratif inilah yang akan menjadikan sekolah lebih hidup, karena sekolah dengan dukungan dan keikutsertaan masyarakat lokal dan orangtua, dapat mendorong berkembangnya budaya belajar para siswa,” ujarnya.

Salah satu anggota Majelis Dikti, Prof Dr H A Munir Mulkhan, menambahkan bahwa dengan adaya kesadaran spiritual serta IPTEKS, maka seseorang akan bisa memenuhi kebutuhan hidupnya secara mandiri.

“Dengan kesadaran spiritual makrifat (iman/tauhid) dan penguasaan IPTEKS (Ilmu Pengetahuan,Teknologi dan Seni) , seseorang mampu memenuhi kebutuhan hidupnya secara mandiri, peduli sesama yang menderita akibat kebodohan dan kemiskinan, sebagai wujud kehidupan bersama yang ramah lingkungan dalam sebuah bangsa," tambahnya. (afr)

Follow Berita Okezone di Google News

Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya

(rfa)

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini