DAMASKUS – Pemimpin Al Qaeda Ayman al Zawahiri meminta anggotanya di Suriah menghentikan perseteruan. Zawahiri mendorong adanya gencatan senjata antara kelompok radikal di Suriah.
Baca Juga: instalasi-interactivity-gaungkan-keselarasan-dalam-pameran-arch-id-2024
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
“Harapan kami terluka akibat perseteruan ini,” ujar Zawahiri dalam sebuah rekaman suara yang disebar di internet, seperti dikutip dari Reuters, Kamis (23/1/2014).
“Kami meminta saudara-saudara kami di Suriah menghentikan perpecahan karena hal itu hanya akan membawa kerugian,” lanjutnya.
Perpecahan dipicu upaya pemimpin ISIS, Abu Bakar al Baghdadi, menggabungkan kelompoknya dengan Front al Nusra. Gesekan antara kedua kelompok sudah terjadi sejak April 2013.
Perpecahan antara kelompok radikal disebut menguntungkan rezim Bashar al Assad. Pasukan Assad membiarkan oposisi saling bunuh sebelum melancarkan serangan saat lawannya dalam posisi lemah.
(ade)
